15. Pepaya (Carica papaya L.) fam. Caricaceae
Aplikasi
|
:
|
Melalui
pakan dan dapat disebarkan ke kolam
|
Target
patogen
|
:
|
Bakteri : Aeromonas
hydrophila,penyebab
bercak merah danparasit Ichtyopthirius
multifilis penyebab
penyakit bintik putih atau white spot.
|
Kandungan
aktif
|
:
|
Biji (glucoside cacirin, carpaine). Getah (papain chymopapain, lisosim,
lipase, glutamin dan siklotransferase). Daun (enzim papain,alkaloid
carpaine, pseudokarpaina, glikosid, karposid, saponin, sakarosa, dekstrosa
dan levulosa).
Buah (papain, chymopapain menyerupai enzim pepsin, knyptoxanthine, betakarotene, pectin, d-galaktosa, L-arabinosa,
papayotimin papain, tikokinase, vit A dan C)
|
Dosis
Efektif
|
:
|
Batang dan
daun pepaya dapat dimanfaatkan sebagai pakan dengan dosis 15 kg untuk 100 kg
bobot ikan. Daun segar disebar merata di kolam.
Untuk
mencegah stres selama transportasi dengan cara dimasukkan dua lembar daun
pepaya diameter 30 cm, diremas-remas masukkan ke tong/jerigen. Jika
menggunakan kantong plastik diambil air daun perasan saja tanpa ampas daunnya
2 g daun
pepaya yang dicacah halus dalam 100 ml air digunakan untuk perendaman ikan
yang sakit selama 1 jam
|
16. Petai cina, Kemlandingan, Lamtoro (Fam. mimesacea)
Aplikasi
|
:
|
Melalui
pakan
|
Target
patogen
|
:
|
Parasit Helminthosis(cacingan: Dactyrogiriasis,
Gyrodactyliasis)) pada catfish (lele dan patin)
|
Dosis
Efektif
|
:
|
2 g daun dicacah untuk diberikan per
1 kg ikan
|
17. Pisang (Musa paradisiaca)
Aplikasi
|
:
|
Ditebarkan
ke dalam kolam
|
Target
patogen
|
:
|
Menurunkan
pH kolam
|
Kandungan
aktif
|
:
|
Saponan, alkaloid, tanin, polifenol
|
Dosis
efektif
|
:
|
30 kg batang
pisang dicacah dan ditebarkan pada kolam ukuran 24 m2
Untuk
menurunkan pH air, batang dan bonggol pisang dicacah ukuran 1-2 cm,
ditebarkan ke kolam selama 24 jam
- Dapat
sebagai media pakan alami, dengan dipotong ukuran agak besar dan dimasukkan
ke kolam sehingga akan tumbuh jasad renik/cacing untuk pakan ikan
|
18. Sente (Alocasia macrorrhiza schott)
Aplikasi
|
:
|
Melalui
pakan
|
Target
patogen
|
:
|
Sebagai imunostimulan pertumbuhan, meningkatkan fekunditas telur hingga 12,5%
|
Kandungan
aktif
|
:
|
Saponin, flavonoid, polifenol, asam oksalat, alocasin, tripsin,
kemotripsin
|
Dosis
efektif
|
:
|
Bonggol
sente sumber protein pakan, bonggol dicacah diberi ragi tempe, setelah 3 hari
proses fermentasi diberikan ke ikan secara teratur
Diberikan
30% bobot badan diberikan 3 kali sehari
|
19. Sirih (Piper betle L.)
Aplikasi
|
:
|
Melalui
perendaman
|
Target patogen
|
:
|
Bakteri :Aeromonas hydrophilapada ikan penyebab penyakit
bercak merah dan borok
|
Kandungan
aktif
|
:
|
daun sirih mengandung minyak atsiri
|
Dosis
Efektif
|
:
|
2 g ekstrak
daun dalam 60 ml air untuk perendaman ikan yang sakit.
Perendaman
untuk ichthyophtthirius multifilis selama 12 jam
|
20. Temulawak (Curcuma Xanthorrhiza ROXB)
Aplikasi
|
:
|
Untuk obat
luar atau perendaman
|
Target
patogen
|
:
|
Bakteri : Aeromonas
hydrophila penyebab
penyakit bercak merah dan borok
|
Kandungan
aktif
|
:
|
Phenol demetoksikurkumin, kurkumin, minyak atsiri xanthorrhizol, trimeron
|
Dosis
Efektif
|
:
|
Rimpang
segar direbus, airnya untuk perendaman ikan yang sakit
Untuk obat
luar, rimpang segar diparut, dioleskan pada luka atau borok.
|
21. Ubi Jalar (Ipomoea
batatas poir)
Aplikasi
|
:
|
Melalui
pakan dan perendaman
|
Target
patogen
|
:
|
Sebagai imunostimulan dan mencegah stres selama transportasi
|
Kandungan
aktif
|
:
|
Saponin, flavonoid, polifenol
|
Dosis
efektif
|
:
|
30 kg daun
diremas-remas untuk mengangkut total 100 kg bobot ikan
Sebagai
pakan ikan dan pencegah stres selama transportasi, di dalam jerigen untuk 300
ekor benih, masukkan 20 lembar daun diremas. jika memakai kantong plastik,
ambil cairan berwarna hijau dan berlendir dimasukkan ke air dalam kantong.
|
Sumber : Buku Herbal, Balai Riset Perikanan Air Tawar, Bogor
Tidak ada komentar:
Posting Komentar